Mengenal ipv4 dan ipv6 serta perbedaanya

Apa yang dimaksud dengan IP Address?

Bagi Anda yang belum tahu, Internet Protokol atau IP ini menentukan perutean data dalam jaringan agar data bisa dikirimkan ke tujuan yang tepat.

                            trivusi.web.id

Apa itu ipv4?

Internet Protocol version 4 atau IPv4 adalah versi pertama IP address yang paling banyak digunakan.

            spechtrumph.wordpress.com

Versi ini mengutamakan alur pengiriman data yang paling memungkinkan, tapi tidak menjamin kualitas pengiriman data atau layanan.

Artinya, pengguna mungkin menjumpai lagging dan masalah lain yang mungkin terjadi karena naik turunnya beban traffic internet pada saat ini.

IPv4 juga merupakan protokol tanpa koneksi, yang berarti pengiriman paket data akan tetap dilakukan tanpa harus memastikan apakah perangkat yang dituju sudah siap. Keunggulan IPv4 adalah protokol ini bisa mengirimkan paket melalui jalur alternatif apabila koneksi sedang terhambat atau router mengalami masalah.

Versi IP ini menggunakan alamat 32-web, yaitu format yang paling umum untuk IP address saat ini. Alamat IPv4 terdiri dari empat angka desimal dipisahkan oleh tiga titik mulai dari 0 hingga 255.

Apa itu ipv6?

Internet Protokol versi 6 atau IPv6 adalah versi terbaru IP address.

                               6connet.com

 Fungsinya mirip dengan Internet Protocol versi 4 (IPv4), yang menyediakan alamat khusus bagi semua perangkat yang terhubung ke internet. Namun, tidak seperti IPv4, IPv6 menggunakan alamat 128-bit.

Ruang alamat 128-bit memungkinkan sekitar 340 undecillion alamat atau 1.028 kali lebih banyak daripada IPv4.

Alamat IPv6 memuat angka dan huruf, ditulis dalam delapan kelompok angka heksadesimal empat digit, dipisahkan oleh titik dua.

Berikut contoh IPv6:

2001:db8:3333:4444:CCCC:DDDD:EEEE:FFFF

Selain alamat yang lebih banyak, IPv6 juga memiliki header yang lebih sederhana daripada IPv4. IP header adalah informasi meta di awal paket IP.

Header IPv6 memiliki format baru yang dirancang untuk meminimalkan overhead header sehingga pemrosesan paket menjadi lebih efisien.

Kemudian, perbedaan IPv4 dan IPv6 lainnya adalah, Network Address Translation (NAT) tidak dibutuhkan dengan IPv6 sehingga mengembalikan konektivitas end-to-end pada lapisan IP.

Hal ini juga membuat layanan seperti Voice over Internet Protocol (VoIP) dan Quality of Service (QoS) menjadi lebih mudah diimplementasikan dan disebarkan.

Perbedaan ipv4 dan ipv6?

Setelah mengetahui pengertian kedua protokol tersebut, sekarang saatnya melihat perbandingan IPv4 vs IPv6.

Pada dasarnya, perbedaan IPv4 dan IPv6 terletak pada format dan ukurannya, di mana IPv4 merupakan alamat numerik (hanya angka) 32-bit, sementara IPv6 merupakan alamat alfanumerik (berisi huruf) berukuran 128-bit.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Mengenal ipv4 dan ipv6 serta perbedaanya"

Post a Comment