Mengenal Teknologi Microwave Link pada dasar Teknik Komputer dan Jaringan

 Di dalam materi Teknik Komputer dan Jaringan Kita pasti akan membahas Base Transceiver Station (BTS). Nah di menara BTS ini kita sering melihat benda seperti Gendamg, nah itulah yang di namakan Microwave Link.

Microwave Link merupakan sistem komunikasi yang menggunakan sistem gelombang radio sebagai perantara komunikasi antar dua tower BTS di lokasi yang berbeda Microwave Link biasanya di gunakan dalam industri.

Selain itu teknologi ini menyediakan layanan internet nirkabel dengan tautan gelombang micro untuk menyediakan internet yang memiliki akses internet dengan kecepatan tinggi tanpa koneksi kabel.

Antena Microwave -  memiliki fungsi memancarkan dan menerima gelombang radio dari BTS ke BTC atau BTS ke BTS.

Microwave System - didalam sistem microwave dibagi menjadi dua indoor serta outdoor, indoor terletak didalam shelter sedangkan outdoor melekat pada antena Microwave.

Saluran Microwave Link

Saluran Microwave Link memiliki 3 kategori yaitu :

Long Haul 

Long Haul bekerja pada frekuensi 2-10 GHz pada frekuensi dan iklim yang normal dapat menempuh tentang jarak 45- 80 km.

Medium Haul 

Medium Haul bekerja pada frekuensi 11-20GHz dengan rentang jarak 20 dan 40 km.

Short Haul

Short Haul bekerja pada frekuensi 23-58 GHz yang menjangkau frekuensi paling pendek.

Komponen Microwave Link

Menara yang berfungsi untuk menopang antena

Indoor berfungsi sebagai modilator dan demolator .

Waveguide berfungsi sebagai meminimalisir redaman (loss) yaitu salah satu kunci dari link microwave.

Outdoor berfungsi sebagai konversi signal.

Antena Berfungsi sebagai media tranfer dari ruang bebas ke transmisi.

Singkatan Jaringan Microwave Link antara lain :

-BER

-ATM

-CS

-RIC

-RSL

-QPSK

-TDM

-VBR-rt

-ATM

-SDH

-CBR

-DB

-EWS

Dan masih banyak lagi singkatan-singkatan 

Lain yang menarik untuk kita bahas bersama.

Itulah beberapa bagian serta fungsi dari teknologi Microwave Link.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: