Pengertian AC yang berhubungan dengan Smart Home

Assalamualaikum wr.wb

Pengertian Smart Home

Smart home system atau teknologi rumah pintar, mengacu pada pengaturan rumah yang nyaman di mana peralatan dan perangkat dapat dikontrol secara otomatis dari jarak jauh atau dari mana saja dengan koneksi internet.

Contoh pemakaian alat yang menggunakan Smart Home.

Pengertian AC

AC adalah mesin yang dibuat untuk menstabilkan suhu udara dan kelembapan udara untuk suatu ruang. Alat ini bisa digunakan untuk mendinginkan atau memanaskan, tergantung kebutuhan. Namun, AC sering disebut sebagai pendingin suhu karena lebih banyak digunakan untuk menyejukkan ruang.
https://images.app.goo.gl/1NNKLYR4nSwViCuj9

Fungsi AC

Air conditioner, AC memiliki fungsi untuk mengondisikan suhu udara di sebuah ruangan agar terasa sejuk, nyaman. Ada tiga hal yang bisa dikondisikan atau diatur dengan menggunakan AC.
https://images.app.goo.gl/uSkzuDVASyd1yX3V6

1. Mengatur Suhu Udara
Fungsi utama AC adalah mengatur suhu dalam ruangan. Suhu yang diinginkan dapat diatur melalui angka yang tertera pada remote control. 

2. Mengatur Kelembapan Udara
Suhu dan kelembapan udara saling berkaitan  secara tidak langsung, AC juga berfungsi mengatur kelembapan. 

3. Membersihkan Udara
Mesin AC dilengkapi dengan filter untuk menyaring sebuah debu dan kotoran yang ada di dalam udara sehingga menjadi bersih dan sehat. 

Komponen AC

Untuk dapat menjalankan fungsinya, AC didesain secara khusus dan terdiri dari beberapa komponen yang dapat dikelompokkan dalam empat bagian, yaitu komponen utama, komponen pendukung, kelistrikan, dan refrigeran.
https://images.app.goo.gl/pPbBWr6TVdvGcCSu8

1. Komponen Utama

Berikut penjelasan tentang pengertian dan fungsi keempat komponen utama tersebut.

a. Kondensator

Kondensator berfungsi untuk menukar energi, mengubah wujud refrigeran dari gas menjadi cair, dan menurunkan suhu refrigeran. 

b. Kompresor

Kompresor digunakan untuk mengedarkan dan memompakan refrigeran ke seluruh bagian AC yang cara kerjanya mirip dengan jantung pada manusia. 

c. Evaporator
Evaporator berfungsi menyerap dan mengalirkan panas dari suhu udara ke refrigeran sehingga refrigeran berubah dari cair menjadi gas setelah melalui pipa kapiler. 

d. Pipa Kapiler
Pipa kapiler juga merupakan komponen yang penting di dalam AC. Fungsinya menurunkan tekanan dan mengatur aliran refrigeran ke evaporator. 

2. Komponen Pendukung

Berikut jenis komponen pendukung AC dan fungsinya.

-Strainer: menyaring kotoran yang ada di dalam refrigeran.
-Accumulator: menampung refrigeran cair bersuhu rendah dan campuran pelumas evaporator, serta dapat menjaga agar aliran refrigeran menuju kompresor tetap lancar.
-Blower: mengisap suhu panas dari ruangan dan mengembuskan suhu dingin kembali ke ruangan.
-Fan: membantu kondensator membuang suhu panas ke udara luar.

3. Komponen Kelistrikan
Karena AC bekerja menggunakan tenaga listrik, maka dibutuhkan juga komponen kelistrikan yang memiliki berbagai fungsi sebagai berikut.

-Termostat:dapat mengatur suhu ruangan secara otomatis agar sesuai dengan perintah pada remote
-Kapasitor: menyimpan daya listrik sementara agar saat dinyalakan, AC sudah memiliki energi untuk menghidupkan mesin.
-Overload: memutuskan aliran listrik pada kompresor jika kompresor terganggu, mati, kekurangan oli, atau kekurangan refrigeran.
-Motor listrik:bisa mengubah energi listrik jadi energi mekanik pada kipas AC.

4. Refrigeran
Refrigeran adalah zat yang mengalir di dalam sistem AC dan berfungsi untuk mendinginkan. Saat AC bekerja, refrigeran berubah wujud secara terus menerus antara cair dan gas untuk menghasilkan suhu udara dingin.

Cara Kerja AC

Sebuah AC terdiri dari dua kumparan yang saling terhubung, yaitu kumparan evaporator yang diletakkan di dalam ruangan dan kumparan kondensator yang ditempatkan di luar ruangan. Kumparan tersebut berisi refrigeran yang dapat mengalir secara menerus.

Adapun cara kerjanya adalah sebagai berikut.

-Refrigeran dari evaporator yang bertekanan rendah dapat mengalir ke kompresor sehingga menjadi bertekanan tinggi dan wujudnya berubah menjadi gas yang panas.
-Gas refrigeran panas mengalir menuju kondensator dan panas akan dilepas ke luar ruangan dengan bantuan kipas. 
-Refrigeran cair mengalir ke katup ekspansi yang berfungsi membatasi aliran dan mengurangi tekanan sehingga suhu refrigeran dapat turun dan lebih dingin daripada suhu ruangan.
-Refrigeran dingin mengalir kumparan pendingin pada suatu evaporator.
-Udara panas dari ruangan yang masuk ke dalam AC akan mengalir dari kumparan pendingin sehingga menjadi dingin.
-Udara dingin mengalir dan dikembalikan ke ruangan.
-Proses tersebut terjadi secara berulang dan terus-menerus.

Jenis Jenis AC

1. Jenis AC Split Wall
Inilah jenis AC yang banyak digunakan di rumah karena ukurannya yang kecil, harga terjangkau, dan perawatannya mudah. 

2. jenis ac cassette
jenis ac cassette banyak digunakan di ruang yang luas dan tinggi, seperti di perkantoran besar, ruko, atau ruang pertemuan dengan kapasitas 1 pk hingga 6 pk.

3. jenis ac central
hotel, gedung bertingkat, dan mal biasanya menggunakan ac berjenis central karena memiliki kapasitas yang besar. 

4. jenis ac split duct
mesin ac bekerja dengan cara membagi hawa dingin ke semua ruang melewati sistem ducting. 

5. Jenis AC Standing Floor
jenis AC standing floor tidak dipasang di dinding atau plafon, tapi diletakkan di atas lantai. 

6. Jenis AC Portable
 AC portable berukuran kecil dapat mudah dibawa dan harganya sangat ekonomis sehingga banyak dipakai para mahasiswa yang menyewa kamar indekos. 

7. Jenis AC Window
Seperti AC portable, bagian kompresor dan evaporator pada AC window juga bisa menyatu.

Semoga dengan  anda memahami komponen, cara kerja, dan jenis-jenisnya, kamu bisa memutuskan jenis AC yang paling sesuai dengan kebutuhan. 

Wassalamu'alaikum wr.wb
Nama: Denisa Amanda

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Pengertian AC yang berhubungan dengan Smart Home"

Post a Comment