tenologi CCTV

Teknologi komunikasi dan informasi di dunia berkembang dengan pesatnya. Segala penemuan baru telah mengarahkan kepada munculnya produk teknologi yang canggih dan berbagai fungsi. Teknologi tersebut akhirnya memudahkan pekerjaan manusia. Termasuk juga untuk sistem keselamatan (Security System) yang memainkan peranan penting di era teknologi terkini. Teknologi sistem keselamatan (Security System) yang terintegrasi fungsinya akan memberikan kemudahan dalam proses pengawalan, penggunaan dan pemantauan yang lebih akurat dan otomatis.

Sistem CCTV (Close Circuit Television) yang lazim biasanya terdiri dari beberapa kamera tertutup yang ditempatkan pada suatu tempat-tempat tertentu. Segala kejadian yang ada, dapat dipantau dengan monitor televisi, LCD TV, dam sebagainya. Segala perjalanan aktivitas dapat direkam (hasil rekaman dapat diputar kembali apabila diperlukan) untuk bahan bukti dan sebagainya.

Diawali dengan teknologi CCTV yang masih bersifat analog hingga yang berbasis digital yang ditautkan dengan internet, baik yang sifatnya indoor, out-door, maupun jarak jauh (long distance).



Kamera CCTV yang dipasarkan saat ini rata-rata terdiri dari lensa, sensor gambar (image sensor), pengolah gambar (image processor), kompresi gambar System on Chip (SoC) dan chip Ethernet untuk menghubungkan ke jaringan internet guna keperluan transmisi data.

Cara kerjanya, bila sebuah cahaya mengenai lensa dan ditangkap sensor gambar, maka akan dikonversi menjadi sinyal digital dan diolah oleh pengolah gambar. Data gambar ini lalu dikompresi oleh System on Chip ke ukuran yang lebih kecil untuk memudahkan transmisi data. Akhirnya data gambar ini dikirimkan melalui internet ke peranti pemantau atau penyimpan data.

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "tenologi CCTV"

Post a Comment